Jakarta – Kapolri Listyo Sigit Prabowo memastikan proses produksi minyak goreng nasional untuk didistribusikan ke masyarakat aman. Kepastian ini mengikuti kebijakan Domestic Market Obligation (DMO) yang diterapkan Kementerian Perdagangan.
“Meski produksinya dua kali lipat dan dijual 14.000, kami masih bisa berproduksi,” kata Sigit usai meninjau industri minyak goreng di Jakarta Utara, Selasa (15/03).
Baca Juga : Polri Tekankan Pengusaha Untuk Tidak Menahan Minyak Goreng
Sigit menjelaskan, pihaknya menanyakan langsung kepada pemasok minyak goreng tentang masalah distribusi. Sigit mengatakan proses distribusi tepat waktu.
“Saya juga minta dilakukan dengan harga yang sama di seluruh Indonesia, jadi tentu tidak masalah melipatgandakan produksi dari sisi distribusi,” imbuhnya.
Baca Juga : Polri Berikan Pelayanan Publik Terbaik, 27 Polres Raih Pelayanan Prima
“Kami menanyakan langsung bagaimana prosesnya mulai dari menerima DMO, diproses, kemudian dikirim oleh supplier Distributor 1, Distributor 2, sampai dengan syukur semuanya sudah kita tanya dan jawabannya sama,” lanjut Sigit.
Namun Sigit tidak memungkiri kenaikan harga dan kelangkaan minyak goreng. Sigit mengatakan polisi saat ini sedang menyelidiki kasus tersebut.
Baca Juga : Satgas Pangan Polri Pastikan Ketersediaan Pangan Jelang Puasa dan Lebaran
“Kalau yang lain kenapa harga naik lalu volumenya berkurang di pasaran atau yang orang sebut kelangkaan. Jadi itu yang ingin kita pastikan, akan kita cek,” pungkasnya.
Sigit mengatakan ada potensi kecurangan di masyarakat. Sigit menegaskan pihaknya akan menindak jika ditemukan mafia minyak goreng.
Baca Juga : Polri Ungkap Penyebab Kenaikan Harga Pangan
“Nah, itu yang kita kaji dan peringatkan, terutama bagi mafia minyak goreng yang berusaha mendapatkan keuntungan sementara, kita akan datang, kita atur, kita sama-sama usir,” tutupnya.
Polri terus berupaya untuk memastikan stok pangan khususnya minyak goreng menjelang bulan ramadhan bisa tercukupi, sehingga tidak menimbulkan keresahan di masyarakat.
Baca Juga : Tanda Tangani MoU bersama Kementan, Kapolri Siap Kawal Ketahanan Pangan
Sumber : Kompas | Editor : Purwa