Bhayangkara Kita – Jakarta – Divisi Humas Polri melaksanakan giat visit media di awal tahun ini, TVRI menjadi media pertama yang dikunjungi lantaran menjadi media pertama yang melakukan migrasi saluran siarnya dari analog ke digital.
Dalam kunjungan Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo dan jajaran meminta masukan serta saran terkait terfokus Polri dalam media streaming.
Baca Juga : Potret Sinergitas TNI-Polri Lewat Wayang Orang “Pandawa Boyong”, Kapolri Jadi Prabu Puntadewa
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo juga menginginkan anggota Polri bisa berlatih menjadi presenter. Hal ini bisa dilaksanakam sesegera mungkin karena tahun ini sudah memasuki tahun politik yang juga berita hoax yang meningkat 64%.
Ini merupakan salah satu langkah strategis Polri dan TV karena TVRI menjangkau 34 provinsi yang penting bagi kami dalam memereangi hoax, sara dan berita negatif lainnya.
Baca Juga : Bangkitkan Jiwa Nasionalisme Dalam Malam Nusantara Gemilang
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo yakin TVRI juga mempunyai visi dan misi yang sama dengan instutusi pemerintah lainnya. Dalam penggunaan talkshow kedepannya dalam rangka Pemilu 2024 akan banyak menggunakan siaran TV untuk memerangi xoax.
“Pasti akan banyak peningkatan terkait berita negstif pasangan calon, hoax dll. Ini baru bicara isu politik , belum dengan Papua, ekonomi yang sangat beragam di 2023”. Tutup Irjen Pol Dedi Prasetyo.
Baca Juga : Didampingi Kapolri, Panglima TNI Buka Latsitarda Nusantara
Dapatkan informasi terupdate berita dari Korps Bhayangkara. Untuk kerjasama lainya bisa kontak email atau sosial media lainya.
