BhayangkaraKita.com – Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengibaratkan Polri saat ini sedang diayak dan disaring untuk menjadi emas murni berkadar 24 karat.
“Kita saat ini sedang melaksanakan pemurnian untuk menjadi emas yang berkadar 24 karat. Kita sedang diayak, kita sedang disaring, harapan saya tentunya kawan-kawan semua masuk dalam bagian yang bertahan dan bisa menjadi emas yang 24 karat itu,” ujar Listyo dalam akun Twitter pribadinya @listyosigitp, Jumat (21/10).
Perihal Kamtibmas: Ia berharap, seluruh anggota Polri bisa menyesuaikan kondisi yang ada. Ia ingin seluruh anggota Polri bisa bahu membahu mengatasi masalah keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
“Kita semua harus bisa menyesuaikan dengan kondisi yang ada, sehingga rekan-rekan kemudian bisa duduk sama rendah, berdiri sama tinggi, bahu membahu untuk menghadapi situasi bangsa, khususnya di bidang, masalah-masalah kamtibmas,” ucapnya.
Baca Juga : Div Humas Mabes Polri dan Citra Polri
Atensi Arahan Presiden: Sebelumnya, Sigit menganggap, kasus pembunuhan berencana Brigadir J eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo mempengaruhi kepercayaan publik.
Bahkan, merosotnya kepercayaan publik terhadap Polri disorot Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memanggil Kapolri hingga Kapolres se-Indonesia ke Istana Negara, Jumat (14/10/20222) siang. Padahal, Polri yang sempat mendapatkan peringkat tertinggi kepercayaan publik dalam kategori aparat penegak hukum (APH).
“Tetapi karena ada peristiwa FS (Ferdy Sambo) dan beberapa kasus yang kemudian berdampak pada persepsi negatif, maka saat ini tingkat kepercayaan publik kepada Polri rendah,” ucapnya dalam konferensi pers virtual, Jumat (14/10/2022).
Baca Juga : HUT Ke-71 Humas Polri, Polda Gorontalo Bagikan Sembako Kepada Masyarakat
Soal Kapolda Jatim: Sigit mengaku akan menindaklanjuti arahan Presiden Jokowi dengan melakukan langkah dan tindakan tegas. Termasuk, pemberantasan judi online, narkoba, dan hal-hal yang sangat meresahkan masyarakat lainnya.
Ia menganggap penangkapan Kapolda Jawa Timur (Jatim) Teddy Minahasa Putra (TM) sebagai bagian dari upaya ‘bersih-bersih’ institusi kepolisian.
Terus Kawal kebijakan pemerintah: Ia berharap, bisa meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri dengan upaya kamtibmas dan penegakan hukum.
Ia menyinggung persoalan gaya hidup ‘mewah’, pelanggaran anggota Polri, upaya pemberantasan judi online, hingga narkoba.
Polri, kata dia, akan melaksanakan arahan Presiden dalam mengawal berbagai kebijakan di tingkat nasional dan daerah. Misalnya, mengawal harga kebutuhan pokok dan tingkat inflasi.
Baca Juga : Kapolri Bangun Ruang Demokrasi yang Positif untuk Jaga Persatuan
Dapatkan informasi terupdate berita Polri setiap hari . Untuk kerjasama lainya bisa kontak email. atau sosial media yang tercantum.
Sumber: asumsi, okezone, dan detik.