Kapolri Listyo Sigit Prabowo meminta tim kepolisian udara dan air (Korpolairud) Baharkam Polri selalu mewakili kehadiran negara di setiap pelosok Indonesia. Hal itu disampaikan Listio pada Rabu (12 Januari 2021) saat Kepala Ditpoludara Pondok Cabe, Banten berpartisipasi dalam peringatan 71 tahun berdirinya Korps Polri.
“Kami berharap jajaran Polairud khususnya terus mengoptimalkan pelaksanaan tugasnya untuk mewakili negara di setiap daerah yang membutuhkan kehadiran negara dan kehadiran Polri,” kata Listyo mengutip pernyataan media.
Selain itu, Listyo berharap Korpolairud lebih siap menghadapi tantangan saat ini dan masa depan. Salah satunya dengan mengoptimalkan kegiatan untuk membantu pengendalian dan penanganan pandemi Covid-19.
Menurut dia, Korpolairud berperan penting dalam pengendalian Covid-19 dengan mempercepat vaksinasi bagi masyarakat yang kesulitan mengakses pulau terluar maupun di darat.
“Mulai dari pendistribusian vaksin, kemudian percepatan vaksin ke perairan pulau terluar. Masyarakat di sana juga perlu mendapatkan bantuan vaksinasi, termasuk logistik dan distribusi terkait,” ujarnya. Dalam rangka memperkuat dan memaksimalkan peran Korpolairud, dalam rangka memperingati HUT Korpolairud ke-71, Listyo meluncurkan 9 unit helikopter baru.
Listyo menegaskan Korpolairud harus lebih memobilisasi pengawasan dan pengawasan di beberapa daerah yang sedang dikembangkan pemerintah. Termasuk kawasan industri, pariwisata, atau kawasan strategis negara lainnya yang membutuhkan kehadiran Polri.
Menurut dia, Korpolairud berperan penting dalam pengendalian Covid-19 dengan mempercepat vaksinasi bagi masyarakat yang kesulitan mengakses pulau terluar maupun di darat.
“Mulai dari pendistribusian vaksin, kemudian percepatan vaksin ke perairan pulau terluar. Masyarakat di sana juga perlu mendapatkan bantuan vaksinasi, termasuk logistik dan distribusi terkait,” ujarnya. Dalam rangka memperkuat dan memaksimalkan peran Korpolairud, dalam rangka memperingati HUT Korpolairud ke-71, Listyo meluncurkan 9 unit helikopter baru. Listyo menegaskan Korpolairud harus lebih memobilisasi pengawasan dan pengawasan di beberapa daerah yang sedang dikembangkan pemerintah. Termasuk kawasan industri, pariwisata, atau kawasan strategis negara lainnya yang membutuhkan kehadiran Polri.
