Jakarta – Kapolri Dr. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. telah mencapai capaian dari rencana kerja program Presisi yang diajukan pada saat uji kemampuan dan kepatutan komite III DPR RI beberapa waktu lalu.
Dengan menggunakan istilah yang tepat yaitu (prediktabilitas, akuntabilitas, transparansi, fairness), ada 16 prioritas menjadi Kapolri. Dalam rangka mewujudkan 16 rencana prioritas Kapolri tersebut, maka dibentuklah Posko Presisi untuk melakukan pengawasan dan pengawasan terhadap ketepatan yang ideal.
Kapolri Dr. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. berhasil meraih tiga penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (Rekor MURI) untuk ketepatan prosedurnya.
“Betul,” jelas Kabag Humas Polri dan Irjen Polri. Raden Prabowo Argo Yuwono, S.I.K., Magister Sains, Kamis (23/9/2021).
Kabag Humas Polri Irjen Polri. Raden Prabowo Argo Yuwono, S.I.K mengungkapkan, tiga program peraih penghargaan tersebut adalah program prioritas utama Kapolri dalam 100 hari; posko pertama: Rencana Prioritas 100 hari Kapolri; dan terobosan paling kreatif dalam 100 hari.
Presisi merupakan nama konsep program yang dibentuk oleh Kapolri. Presisi adalah singkatan dari prediktif, responsibilitas, transparansi, berkeadilan.
Menurut Kapolri, pendekatan ini bisa membuat pelayanan lebih terintegrasi, modern, mudah, dan cepat. Konsep ini juga tertuang dalam makalah Kapolri yang berjudul Transformasi Polri yang Presisi.
Sumber : Tribratanews.polri.go.id