CYRUS Network menguji kepuasan publik terhadap pelayanan publik yang dilakukan Polri seperti mengurus Surat Izin Mengemudi (SIM), membuat Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), dan laporan pengaduan masyarakat. Hasilnya menunjukan tingkat kepuasan terhadap pelayanan publik yang dilakukan Polri dinilai dalam empat bulan terakhir cukup tinggi.
“Penilaian masyarakat terhadap pelayanan publik di institusi Polri cukup baik, hal ini tercermin dari persepsi responden yang mengaku pernah mengurus SIM, mengurus SKCK, dan membuat pengaduan penegakan hukum dalam empat bulan terakhir. Dari seluruh layanan Polri yang kami uji, tercatat bahwa pelayananmengurus SIM memiliki tingkat kepuasan tertinggi yaitu sebesar 90,3%; diikuti dengan layanan membuat SKCK sebesar 82,8%; dan mengurus proses pengaduan masyarakat sebesar 79,4%,” kata Direktur Riset Cyrus Network Fadhli MR, Senin (21/6).
Fadhli menjelaskan untuk pelayanan mengurus SIM, terdapat 9,2% responden yang mengaku pernah mengurus SIM dalam empat bulan terakhir. Dari responden yang pernah mengurus tersebut (n=113), sebanyak 88,5% merasa puas terhadap Pelayanan Pembuatan SIM yang diberikan dan sebanyak 1,8% merasa sangat puas.
“Hanya 5,3% yang merasa sangat tidak puas dan 4,4% merasa tidak puas,” jelas Fadhli.
Sementara untuk pelayanan membuat SKCK, ada 8% responden yang mengaku pernah mengurus SKCK dalam empat bulan terakhir.
“Dari responden yang pernah mengurus SKCK dalam empat bulan terakhir tersebut (n=99), 76,7% mengaku puas terhadap layanan POLRI dalam pembuatan SKCK, dan 6,1% sangat puas. Masih ada 15,2 % responden yang tidak puas, dan 2% yang sangat tidak puas,” jelasnya.
Kemudian untuk layanan pengaduan masyarakat seperti laporan penegakan hukum, surat kehilangan, dan lain sebagainya terdapat 7,9% responden mengaku pernah melakukan pengaduan masyarakat tersebut dalam empat bulan terakhir.
“75,3% menyatakan puas atas pelayanan POLRI saat menerima pengaduan masyarakat, dan 4,1% menyatakan sangat puas. Sedangkan yang tidak setuju ada 19,6% dan 1% sangat tidak setuju,” ungkap Fadhli.
Selain itu, Cyrus Network juga menguji tingkat kepuasan publik terhadap lima fungsi yang ada pada Polri yaitu fungsi penegakan hukum (Reserse), lalu lintas (Lantas), pengamanan masyarakat (Sabhara), hubungan masyarakat (Humas), dan pembinaan masyarakat (Binmas). Hasilnya pun sama, kepuasan publik terhadap fungsi Polri dapat dikatakan cukup tinggi.
“77,2% publik puas terhadap fungsi Pengamanan Masyarakat (Sabhara), 74,1% publik puas terhadap fungsi Pembinaan Masyarakat (Binmas), 72,9% puas terhadap fungsi Hubungan masyarakat (Humas), 71,6% puas terhadap fungsi Penegakkan Hukum (Reserse), dan 69,7% puas terhadap fungsi Lalu lintas (Lantas),” ujar Fadhli.
Survei Cyrus Network ini dilakukan secara tatap muka pada tanggal 28 Mei-1 Juni 2021 dengan jumlah responden sebesar 1230 responden tersebar secara proporsional pada 123 desa/kelurahan terpilih di 34 Provinsi. Survei dilakukan dengan menggunakan metode _multistage random sampling_ dengan tingkat kepercayaan _(significant level)_ survei ini adalah 95% dengan _margin of error_ sebesar +/- 2,85%. (J-1)
sumber : mediaindonesia.com