Jakarta – Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menyampaikan laporan perihal kegiatan Vaksinasi Merdeka selama dua pekan terakhir. Dalam sambutannya, dia menyebut pandemi COVID merupakan skenario Tuhan.
“Pandemi ini adalah skenario Tuhan agar kita bisa kembali ke jati diri dan sifat khas bangsa kita yang memiliki sifat gotong royong dan saling mencintai,” kata Fadil di Lapangan Presisi Polda Metro Jaya, Jakarta.
Pernyataan Fadil tersebut disampaikan dalam acara ‘Malam Apresiasi Relawan Vaksinasi Merdeka’. Fadil kemudian menjelaskan awal mula dilakukannya program Vaksinasi Merdeka.
Dia menyebut program Vaksinasi Merdeka berawal dari rasa gotong royong yang menjadi simbol bangsa Indonesia.
Berdasarkan hal tersebut, banyak kelompok dan elemen masyarakat yang tergabung dalam program Vaksinasi Merdeka. Menurut Fadil, dalam waktu tiga hari, terkumpul puluhan ribu relawan bersedia bergabung program Vaksinasi Merdeka.
“Saya bersyukur banyak masyarakat dan komponen masyarakat ingin bergabung dengan kami. Dalam tiga hari, ada 30 ribu relawan kami kumpulkan,” ucap Fadil.
“Ketika ditanya kenapa alasan gabung? Kami cinta Indonesia, kami cinta semua agar semuanya bisa keluar dari pandemi,” tambahnya.
Lebih lanjut Fadil menaruh rasa hormat kepada para relawan yang terlibat. Para relawan itu disebut sebagai pahlawan masa kini.
“Para relawan yang sudah berkumpul dengan kami meluangkan tenaga dan pikirannya kalau ada 4.500 relawan bekerja dalam sehari bekerja 6 jam, maka mereka telah mendedikasikan 6 juta 800 jam untuk memvaksinasi masyarakat. Mereka adalah pahlawan, mereka luar biasa,” ucap Fadil.