BhayangkaraKita.com – Jakarta: Dengan jumlah warga yang tercatat melakukan perjalanan mencapai 193,6 juta orang selama Lebaran 2024, puncak arus mudik dan balik telah menciptakan rekor baru.
Untuk mengakomodasi lonjakan ini, kepolisian mengadopsi skema manajemen lalu lintas one way dan contraflow yang telah terbukti efektif dalam mengatur aliran kendaraan.
Menurut Solihin, seorang warga Purwokerto yang melakukan perjalanan ke Jakarta, metode rekayasa lalu lintas yang diterapkan tahun ini memberikan hasil yang memuaskan.
“Kualitas perjalanan mudik tahun ini terasa jauh lebih baik. Berkat kerja keras aparat kepolisian dengan metode one way kemarin, saya bisa melaju dari gerbang tol Pejagan hingga Grand Wisata dengan begitu lancar, hanya sedikit hambatan di area rehat,” ungkap Solihin.
Baca Juga : Korlantas Polri Tetapkan Lanjutan Skema Satu Arah Tol Cipali Hingga Tol Kalikangkung Hingga Senin 8 April
“Kalau dibandingkan dengan tahun sebelumnya, situasi lalu lintas kelihatannya jauh lebih baik sekarang ini. Meski sama jaraknya, waktu perjalanan saya kali ini bisa lebih cepat,” jelas Solihin.
Tak lupa, Solihin menyampaikan rasa terima kasihnya yang mendalam bagi para petugas kepolisian yang telah membantu kelancaran lalu lintas.
“Kinerja polisi dalam pengaturan lalu lintas sangat memberikan kontribusi signifikan bagi kecepatan dan kelancaran mudik kali ini. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota kepolisian yang telah berupaya mengatur arus kendaraan dengan baik,” tutupnya.
Baca Juga : Pesan Kapolri Listyo Sigit Prabowo Untuk Para Pemudik
Dapatkan informasi terupdate berita setiap hari dari kami. Untuk kerjasama lainya bisa kontak email atau sosial media lainya.